Rabu, 25 April 2012

Maraknya Perampokan di Minimarket

     Setidaknya dalam satu bulan terakhir ini kita disuguhi dengan berita tentang perampokan di mini market, dan tidak kurang dari sepuluh kejadian perampokan terhadap mini market telah menyita perhatian masyarakat dan sekaligus menyisakan was was dan kekhawatiran.  Betapa tidak para perampok dengan begitu cepatnya dapat menyita beberapa uang dan barang dari mini market, terutama yang membukanya  24 jam non stop.  Tetapi yang terakhir terjadi justru pada siang bolong dan pelakunya tidak tertangkap.
      Tidak jarang perampokan disertai aksi kekerasan terhadap korban. Modus yang digunakan pun bermacam-macam. Ada perampok yang berpura-pura membeli produk yang dijual di minimarket. Namun ada pula perampok yang tak segan-segan langsung memaksa masuk dalam minimarket, dan menodongkan senjata ke arah penjaga minimarket.
      Untuk kasus maraknya perampokan di beberapa mini market tersebut memang tidak seluruhnya salah aparat keamanan, melainkan lebih kepada kekurang waspadaaan pemilik mini market tersebut.  Kalau selama ini tampak aman aman saja, bukan berarti kemudian boleh lengah, karena  penjahat akan selalu mengintai kelalaian dan pada saat itulah mereka akan melakukan aksinya.  Bukti kekurang waspadaan para pemilik mini market tersebut ialah kurangnya security yang  ditugaskan untuk mengamankan mini market, bahkan banyak yang sama sekali tidak memperkerjakan satpam Disamping itu mini market tersebut juga tidak dilengkapi dengan CCTV yang dapat merekam setiap orang yang berkunung, termasuk mereka yang berbuat jahat dan atau akan mencuri.  Sementara itu mini market yang tidak dijaga oleh security dan tidak memasang CCTV tersebut justru  membuka mini market tersebut 24 jam.  Akibatnya para penjahat akan  tertarik untuk menyatroni mini market tersebut.  Bakan tidak harus di malam hari,  melainkan di siang hari bolong pun mereka aan melakukan aksinya tersebut, karena mereka akan merasa sangat aman dalam melakukan kejahatan tersebut sedangkan menurut para pengamat, maraknya perampokan yang terjadi di minimarket merupakan implementasi situasi ‘salah sendiri’, karena para pengusaha/pemilik minimarket itu sendiri hanya mengutamakan sisi kenyamanan para pengunjung dibandingkan sisi keamanan para pengunjung.
       Oleh karena itu kita menghimbau kesadaran para pemilik minimarket untuk memperkerjakan satpam dan memasang sisi tv dalam upaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat pengguna.  Demikian juga kepada pihak berwenang dalam hal pemberian ijin, agar dapat menertibkan mini market yang telah mendapatkan ijin agar memenuhi persyaratan  keamanan tersebut, dan sekaligus memperketat ijin  mendirikan dan operasiona mini market lainnya.  Dengan begitu kita dapat sedikit  memberika kontribusi dalam mencegah munculnya kejahatan di lingkungan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar