Sabtu, 08 Oktober 2011

manajemen sisitem informasi

SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF


selama beberapa tahun terakhir ini, topik keunggulan kompetitif telah menjadi fokus dari banyak diskusi. biasanya, keunggulan kompetitif dapat dicapi melalui pengelolaan sumber daya fisik, akan tetapi sumber daya virtual ternyata juga dapat memainkan peranan yang besar. para eksekutif perusahaan dapat menggunakan informasi tersebut untuk mendapatkan keunggulan strategis, taktis dan operasional. sumber daya informasi sebuah perusahaan melalui peranti keras, peranti lunak, spesialis perusahaan, pengguna, fasilitasi, basis data(dataase), dan informasi.
informasi memiliki empat dimensi yang diinginkan
a. relevansi
b.akurasi
c.ketepatan waktu
d.kelengkapan

PERUSAHAAN DI DALAM LINGKUNGANNYA

  1. pemasok (supplier), memasok bahan baku, mesin, jasa, jasa, dan informasi yang digunakan.
  2. pelanggan (customer), mencakup pemakai dan calon pemakai.
  3. labor union (serikat pekerja), organisasi tenaga kerja.
  4. financial community (komunitas keuangan), sumber daya keungan bagi perusahaan.
  5. stockholders and owners (saham dan pemilik), orang yang menanamkan uang di perusahaan.
  6. competitor (pesaing), semua organisasi yang bersaing dengan petusahaan di dalam pasar.
  7. government (pemerintah), memberikan batasan-batasan dalam bentuk peraturan.
  8. global community (komunitas global), wilayah geografis dimana perusahaan menjalankan operasinya.
model sistem umum perusahaan
  • aliran sumber daya fisik
  • aliran sumber daya virtual
  • mekanisme pengendalian perusahaan
  • lingkaran umpan balik (feedback loop)


SUPPLY CHAIN MANAGEMENT, terdiri atas aktivitas-aktifitas berikut ini:
  • meramalkan permintaan pelanggan
  • membuat jadwal produksi
  • menyiapkan jaringan transportasi
  • memesan persediaan pengganti dari para pemasok
  • menerima persediaan dari para pemasok
  • mengelola persediaan bahan mentah,barang dalam proses, dan barang jadi
  • melakukan produksi
  • melakukan transportasi sumber daya kepada pelanggan
  • melacak aliran sumber daya dari pemasok, di dalam perusahaan dan kepada pelanggan
KEUNGGULAN KOMPETITIF
dalam bidang sistem informasi, keunggulan kompetitf berhubungan dengan penggunaan informasi untuk memperoleh pengaruh di pasar. keunggulan perusahaan dibandingkan pesaingnya adalah apabila perusahaan tersebut dapat memnuhi semua kebutuhan pelanggannya.
kesimpulannya, manajer perusahaan harus menggunakn sumber daya konsepsual (data dan informasi) dan sumber daya fisik dalam mencapai tujuan strategis perusahaan.
  • rantai nilai porter, sebuah perusahaan meraih keunggulan kompetitif dengan menciptakan suatu rantai nilai(value chain), yang memberikan aktifitas-aktifitas utama dan pendukung yang memberikan kontribursi kepada margin. 
           aktifitas pendukung porter value chain
  1. infrastruktur perusahaan
  2. manajemen sumber daya manusia
  3. pengembangan teknologi 
  • dimensi-dimensi keunggulan kompetitif, 
  1. keunggulan strategis
  2. keunggulan taktis
  3. keunggulan operasional
TANTANGAN DARI PESAING-PESAING GLOBAL
perusahaan mulitinasional adalah sebuah perusahaan yang beroperasi lintas produk, pasar, negara, dan budaya. bahkan pada kenyataannya, beberapa perusahaan outsourcing  india mengontrakan pekerjaan mereka ke cina. alasan utama melakukan outsource adalah ekonomi. outsourcing juga memiliki kelemahannya sendiri. 
  • kebutuhan khusus untuk pemrosesan informasi di perusahaan multinasional
  • kebutuhan khusus untuk koordinasi di perusahaan multinasional
  • keuntungan koordinasi, antara lain meliputi :
  1. fleksibilitas dalam merespons pesaing di berbagia negara dan pasar
  2. kemampuan untuk merespons perubahan yang terjadi di suatu negara pada suatu negara lain
  3. kemampuan untuk menyamai kebutuhan pasar di seluruh dunia
  4. kemampuan untuk berbagai pengetahuan antar unit di berbagai negara
  5. mengurangi biaya operasi secara keseluruhan
  6. peningklatan efisiensi dan efeksifitas dalam memenuhi kebutuhan pelanggan
  7. kemampuan untuk meraih dan mempertahankan keragaman produk perusahaan
TANTANGAN DALAM MENGEMBANGKAN SISTEM INFORMASI GLOBAL
  1. kendala-kendala politis
  2. rintangan budaya dan informasi
  3. masalah-masalah teknologi
  4. kurangmya dukungan dari manajemen anak perusahaan
MANAJEMEN PENGETAHUAN

  1. Dimensi Informasi, ketika pengembang informasi mendefinisikan output yang diberikan oleh prosesor informasi, mereka akan mempertimbangkan empat dimensi dasar informasi
  2. sifat manajemen pengetahuan yang berubah-ubah,
  • sistem informasi warisan, mereka yang mengelola dan mengendalikan informasidi dalam sebuah perusahaan modern harus menyadari keterbatasan dari teknologi-teknologi lampau. satu masalah dalam mengubah data warisan adalah bahwa data seperti ini bisa jadi tidak tersedia dalam format digital.beberapa data warisan dapat hanya tersedia dalam bentuk cetakan kertas.
  • manajemen gambar, foto-foto digital dari cetakan dapat disimpan sebagai file-file komputer yang dapat dijadikan referensi oleh sistem informasi perusahaan saat ini. peranan gambar telah meluas dengan munculnya situs web. situs web yang efektif akan sangat visual-foto logo perusahaan, produk, karyawan, dan gambar-gambar lain yang akan dapat membantu pengguna menavigasi situs web tersebut.
PERENCANAAN STRATEGIS UNTUK SUMBER DAYA INFORMASI
  1. chief information officer dan chief technology officer, adalah manajer dengan tingkat tertinggi di layanan informasi. CIO atau CTO dapat memosisikan layanan informasi sebagai slah satu unsur vital dalam struktur organisasi perusahaan dengan melaksanakan saran-saran berikut ini :
  • meluangkan waktu dalam bisnis.
  • secara aktif mencari kemitraan dengan unit-unit bisnis dan manajemen
  • fokus pada perbaikan proses bisnis
  • menjelaskan biaya-biaya IS dalam istilah bisnis
  • menbangun kredibilitas dengan jasa IS yang dapat diandalkan
  • terbuka ide-ide yang berasal dari luar bidang IS
  1. perencanaan strategis bagi perusahaan, dalam beberapa kasus  rencana dapat dimodifikasikan untuk mencermikan perubahan situasi. komite juga dapat mengambil inisiatif pengambilan keputusan yang ditujukan untuk memastikan bahwa seluruh sasaran perusahaan akan tercapai
  2. rencana bisnis untuk area-area strategis, salah satu pendekatan pada perencanaan strategis area bisnis adalah untuk setiap area membuat rencananya sendiri secara terpisah dari area-area yang lain. selama beberapa tahun terakhir, unit IS mungkin telah mendedikasikan sebagian besar perhatian mereka pada perencanaan strategis daripada kebanyakan area bisnis yang lain. istilah yang digunakan untuk menggambarkan aktivitas ini adalah perencanaan strategis untuk sumber daya informasi ( strategic planning for information resources-SPIR).


referensi :
mcleod raymond. 2008. sistem informasi manajemen. edisi 10. penerbit salemba empat.

1 komentar: